Rsi Sunda Turun Gunung dan Prosesi Ikrar Sunda Kecil Kembali ke Sunda Besar

Rsi Sunda - Ida Pandita Agung Putra Nata Siliwangi Manuaba

Sunda Kecil yang Berada di Pulau Dewata Bali, Kembali kepangkuan Ibunya di Tatar Pasundan. Pagelaran Budaya Sunda Bali Nusantara yang digelar di Situs Ciung Wanara Karangkamulyan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Pada hari Kamis, 8 November 2022. Menampilkan berbagai kesenian khas Sunda dan Bali. Seperti tari jaipong, Tarian Rejang Renteng, tari kolaborasi panglikur, tari Pendet Bali, angklung sered dan kacapai suling. Kegiatan Gelar Budaya Sunda Bali yang diinisiasi masyarakat Banten, Jawa Barat, dan Bali, merupakan kegiatan untuk menghidupkan kembali kelembagaan tritangtu. bertujuan untuk silahturahmi sesama budayawan serta menggali asal usul sejarah Sunda Bali dan mengangkat kearifan lokal kerajaan Galuh.

Ada prosesi seorang Rsi Sunda pada kesempatan itu. Ia adalah Sekretaris Dharma Adyaksa PHDI Pusat Ida Pandita Agung Putra Nata Siliwangi Manuaba menjelaskan secara ringkas program kepengurusan baru Sulinggih turun gunung, bersentuhan dan mengayomi umat, Sulinggih kembali menapak Bumi Pertiwi.

Rsi Sunda Wiwitan atau tokoh agama Sunda Wiwitan yang asli Jawa Barat dan menikah dengan orang Bali dari Kabupaten Singaraja. Ia menyampaikan Ikrar Sunda Kecil yang Berada di Pulau Dewata Bali, Kembali ke Sunda Besar di Tatar Pasundan.

Rsi ini begitu bersahaja dan belajar soal agama di Bali. Bukan hanya itu, saat dilantik sebagai Rsi. Prosesi yang dijalankan begitu panjang. Bahkan, harus berpuasa selama 3 tahun dan tidak tidur selama 41 hari.

"Dipuji tak akan jadi rembulan, dihina tak akan jadi sampah," begitu pesan Rsi ketika berbincang-bincang dengan Kang Dedi seperti dikutip pengabar.com dari kanal Youtube Lembur Pakuan, Jumat 30 Juni 2023.