Sontak para Netizen ramai-ramai memberikan komentar negatif. Hal ini terjadi karena sejarah berbalik 180 derajat dari yang selama ini diajarkan diberbagai buku sejarah di sekolah. Pun berbeda dengan berbagai temuan arkeologis selama ini.
Ridwan Saidi menjelaskan semenjak awal leluhur Majapahit yaitu Ken Arok dan Ken Dedes. Ia menjelaskan bahwa Keris Mpu Gandring juga sebagai Hoax. Dijelaskan bahwa Komunitas Samarkand banyak di wilayah Kediri. Tunggul Ametung menculik Ken Dedes. Senjata yang digunakan Bukan Keriis "Mpu Gandring" tetapi menggunakan "Nafis" yaitu senjata Samarkand???
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa Sumpah Palapa Mahapatih gajah mada juga tidak ada. Bahkan yang paling menjadi bahan komentar Netizen adalah wilayah kekuasaan Majapahit.
Untuk lebih lengkapnya bisa Anda lihat langsung videonya...
Banyak kesaksian sejarah kebesaran Kerajaan Majapahit dari berbagai wilayah di Nusantara, Bahkan negeri jiran Malaysia mengisahkan Mahapatih Gajah Mada dan Hang Tuah. Di Kalimantan Selatan pun mengisahkan adanya para petinggi Majapahit dalam menata pemerintahan di wilayah itu. Meskipun Kerajaan Sunda tidak ditaklukan atau dibawah pemerintahan kemaharajaan Majapahit mengakui kebesaran Kerajaan Majapahit.
Entah kenapa beberapa waktu belakangan ini banyak pihak berupaya mengecilkan Majapahit mulai dari agama dari gajah Mada bahkan disebut Syeikh Gaj Ahmada dan Majapahit sebagai Kesultanan Islam Majapahit. Apakah yang sedang terjadi???
Cag