Beberapa spesimen aneh yang ditemukan di tempat fosil terkenal di Kanada, kemungkinan terdiri dari tiga spesies baru kaki seribu kuno besar. Spesimen-spesimen itu ditemukan tahun lalu di Joggins Fossil Cliffs, yang membentang seluas beberapa mil di sepanjang Teluk Fundy. Fosil-fosil tersebut kini tengah dianalisis di laboratorium di Amerika Serikat dan kanada.
 |
| Fosil kaki seribu yang baru ditemukan di Kanada berukuran sekitar 30 cm dan termasuk dalam kelompok archipolipoda. (Andrew Macrae via National Geographic) |
“Fosil-fosil itu berukuran sekitar 30 cm, dan kemungkinan mereka merupakan hewan vegetarian seperti spesies kaki seribu lainnya. Hewan berkaki banyak ini merayap di antara pepohonan hutan-hutan kuno,” kata Joe Hannibal, ahli paleontologi Cleveland Museum of Natural History. Ia mempelajari fosil baru tersebut bersama ahli paleontologi Kanada Melissa Grey.
Hannibal mengatakan, fosil-fosil ini kemungkinan berusia 300 juta tahun. Mereka berasal dari periode yang disebut Zaman Batubara, karena banyak batubara dunia berasal dari deposit material organik yang berasal dari era tersebut.
Ketiga spesies tersebut termasuk dalam kelompok archipolipoda. Anggota kelompok ini telah ditemukan di Illinois, Republik Ceko, Inggris, dan beberapa tempat lain.
Meskipun kaki-kaki hewan ini terawetkan dengan baik, namun tubuh bagian atasnya tidak demikian. “Jadi kami tidak tahu bagian atasnya seperti apa,” kata Hannibal.
Ia melanjutkan, “Mungkin saja mereka punya duri, seperti beberapa kerabatnya, atau tak memiliki duri sama sekali. Sejauh ini kami belum punya bukti apa pun.”
Hannibal juga mengatakan bahwa hal yang harus diketahui selanjutnya ialah, bagaimana hubungan spesies-spesies baru tersebut dengan kaki seribu lain.
Penemuan spesimen-spesimen baru ini membuktikan bahwa masih banyak kerabat hewan berukuran besar yang masih tersembunyi, dan menunggu untuk ditemukan.
Sumber: Natgeo Indonesia
