![]() |
Madu. ilustrasi: Manfaat |
[Historiana] - Pada dasarnya, dalam kaidah umum
ilmu takwil, mimpi memakan makanan yang manis-manis menunjukkan kehidupan yang
baik, keselamatan dari bahaya serta akan memperoleh kebahagiaan dan kesenangan. Takwil mimpi ini menurut pendapat Ibnu Sirin Sang Sumber Rujukan Tafsir Mimpi.
1. Bermimpi melihat tebu berarti ia akan mendapati
perkataan yang baik dan bagus berulang kali. Sebutir gula berarti akan bertemu
dengan kekasih atau anak. Gula yang banyak berarti perkataan atau apa yang
dikatakan kepadanya.
2. Mimpi melihat air
madu yang belum diperas dan madu lebah menunjukkan akan memperoleh harta
warisan yang baik, atau mendapat harta rampasan perang, atau dari hasil. Gula
yang banyak berarti perkataan atau apa yang dikatakan kepadanya. Air madu yang
belum diperas dan madu lebah menunjukkan akan memperoleh harta warisan yang
baik, atau mendapat harta rampasan perang, atau dari hasil kerjasama.
3. Siapa yang bermimpi memegang manisan yang diletakkan menunjukkan ilmu yang mulia yang
dimilikinya; jika ia melihat ia menghidangkannya untuk manusia berarti ia akan
membacakan Al-Qur'an kepada manusia dengan lagu yang bagus.
Bagi ahli agama madu berarti
manisnya iman, bacaan Al-Qura'an, dan amal kebaikan. Sedangkan bagi orang yang
sibuk dengan dunia berarti akan memperoleh harta rampasan perang dengan mudah
tanpa harus bersusah payah. Kami berpendapat bahwa madu dapat menjadi obat juga
berarti Al-Qur'an karena Allah SWT menyifat-kan Al-Qur'an itu dengan obat.
Diriwayatkan dari Ibnu Sirin,
beliau mengatakan bahwa air madu yang belum diperas dari lilinnya berarti harta
yang banyak yang akan diperoleh tanpa susah payah, karena belum disentuh api.
Sedangkan madu berarti harta yang sedikit yang didapat dari usaha yang susah
payah dilakukan.
4.
Bermimpi melihat
hujan madu berarti kebaikan agama dan keberkahan yang merata.
5.
Bermimpi seolah-olah
memakan manisan yang belum diperas
dan di atasnya ada madu sebagian ahli tafsir mimpi mengartikan dengan
pernikahan ibu.
Diriwayatkan kepada kami bahwa
ada seorang laki-laki datang kepada Rasulullah saw dan berkata,
"Aku bermimpi melihat awan yang menurunkan lemak dan madu. Manusia
menjilatinya, dan ia bertambah dan berkurang."
Abu Bakar berkata,
"Biar aku mengartikannya,
'Itu adalah AlQur'an, kemanisan, dan kelembutannya, lalu ia bertambah
dan berkurang.'"
Dalam suatu riwayat dari
Rasulullah saw, beliau bersabda,
"Aku bermimpi berada dalam suatu kubah yang terbuat dari besi,
tiba-tiba turunlah madu dari langit, seorang laki-laki menjilatinya sekali atau
dua kali. Ada
lagi laki-laki lain yang menjilatinya lebih banyak. Di antara mereka ada pula
yang meminum-nya."
Abu Bakar ra berkata, "
Biar aku takwilkan mimpimu itu,
wahai Rasulullah.
'Kubah besi itu berarti agama Islam. Madu yang turun dari langit
berarti Al-Qur'an. Orang yang menjilatnya sekali atau dua kali adalah orang
yang mempelajarinya satu surat atau dua surat . Sedangkan orang
yang meminumnya adalah orang yang mengumpulkannya.'"
Rasulullah saw berkata,
"Engkau benar."
Diriwayatkan bahwa Abdullah bin
Umar berÂkata,
"Wahai Rasulullah, aku
melihat dua jariku ini meneteskan madu, lalu aku menjilati keduanya."
Rasulullah saw menjawab,
"Engkau akan akan mampu
membaca (menguasai) dua kitab (Injil dan Taurat)."[Ketiga hadits di atas
juga terdapat dalam maksud yang sama dalam kitab hadits Sahih Muslim (nomor hadits:
4214, Kitab ar-Ru'ya), Musnad Imam Ahmad (no. Hadis 6770), Sunan at-Tirmidzi
(nomor hadits: 2217, Kitab ar-Ru'ya), dan Sunan Abu Daud (nomor hadits 4016,
Kitab as-Sunnah: al-Aiman wa an-Nudzur)]
6. Diriwayatkan ada
seorang laki-laki yang bermimpi mencelupkan roti ke dalam madu, lalu ia
memakannya. Ia kemudian menjadi orang yang mencintai ilmu dan hikmah yang
memberi manfaat kepadanya da ia menjadi kaya, karena madu berarti amal baiknya
sedangkan roti berarti kemudahannya.
Semuanya bergantung pada keyakinan Anda. Sebagian dari mimpi kita adalah bunga tidur, atau pengaruh pikiran saat itu. Bisa juga mimpi yang dapat ditakwilkan bahwa datangnya dari Tuhan atau dari Syetan.
Mugia Sagung Dumadi
Rahayu...
Salam
.